Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2014

BUNGA YANG TERPETIK

tetes peluh, tetes darah sematkan janji pada langkah tertancap jauh sesalkan cara air mata yang teralir hadirkan mimpi yang kelam janji yang terucap tak mampu tenangkan lara pun ciptakan damai nanti, ketika regam jari tak lagi kosong lihatlah hadir ku bergerombong sunggingkan senyum nyalakan lorong lorong

JERAT LUKA

apa yang tersesat dalam rasa? hingga peka menjadi buta larut kelu oleh luka apa yang tersisa dalam rasa? ketika pekat yang melekat siratkan rasa tak tertuang

LANGKAH

langkah ku telah terjerat perlahan meninggalkan jejak lahir menuju tapak asing limbung kunjung ayal dalam regam yang mungkin suram terjang, terjang, tumbang bebal halang terbentang ku serang langkah ku telah membentang