Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2013

BUNGA YANG TERPETIK

tetes peluh, tetes darah sematkan janji pada langkah tertancap jauh sesalkan cara air mata yang teralir hadirkan mimpi yang kelam janji yang terucap tak mampu tenangkan lara pun ciptakan damai nanti, ketika regam jari tak lagi kosong lihatlah hadir ku bergerombong sunggingkan senyum nyalakan lorong lorong

SELAMAT JALAN, BANG !

ia telah pergi, meninggalkan kami yang masih merindukan rimbunnya meninggalkan bidadari-bidadari yang dulu selalu ia payungi menyisakan cerita-cerita indah, tentang pribadinya pun kekurangannya ia telah kembali, tersenyum indah di penghujung jalannya menyisakan tangis kami yang masih ingin bergelayut mengenalnya memuaskan diri menjadi sekitarnya selamat jalan,bang semoga abang tersenyum disana dan berbahagia di sisi Nya